Kudeta yang gagal di Suriah telah membuka kotak Pandora, memunculkan berbagai skenario tentang masa depan negara tersebut. Meskipun kudeta berhasil digagalkan dalam waktu singkat, dampaknya akan terus terasa dalam beberapa waktu mendatang.
Skenario 1: Serangan Preventif
Pemerintah Suriah mungkin akan melancarkan serangan balasan yang kuat. Setelah kudeta mengungkap sel-sel tidur, sumber pendanaan, dan pendukung regional, pemerintah dapat memutuskan untuk melakukan serangan pendahuluan terhadap semua yang terlibat. Ini bisa berupa operasi keamanan dan militer besar-besaran untuk memburu elemen-elemen yang terlibat.
Skenario 2: Kampanye Kontra Terorisme
Kekuatan kudeta yang gagal mungkin akan mencoba lagi. Kegagalan kudeta pertama tidak berarti para pemberontak akan menyerah. Kita mungkin akan melihat gelombang baru kekacauan terorganisir yang bertujuan untuk melemahkan pemerintah Suriah dalam jangka panjang.
Ini bisa berupa serangan teroris dan pembunuhan yang menargetkan tokoh-tokoh pemerintah, kembalinya pemberontakan militer melalui kelompok-kelompok kecil yang melakukan perang gerilya di dalam kota, perang informasi dan propaganda yang intensif, dan upaya untuk memicu konflik baru di wilayah lain.
Skenario 3: Penyelesaian Regional
Setelah kudeta yang gagal, kekuatan regional mungkin menemukan diri mereka dalam kebuntuan. Tidak ada pihak yang menginginkan eskalasi militer yang berkepanjangan. Solusinya mungkin adalah penyelesaian politik besar yang merancang masa depan Suriah dengan cara yang memuaskan semua pihak. Ini bisa berupa restrukturisasi politik pemerintah baru dengan partisipasi pihak oposisi moderat, penampungan SDF Kurdi melalui kesepakatan politik yang menjamin hak-hak Kurdi, menjamin kepentingan kekuatan regional dan internasional, dan meluncurkan proyek rekonstruksi dengan pendanaan dari negara-negara Teluk dan internasional.
Skenario 4: Intervensi Internasional Langsung
Jika tidak ada pihak yang dapat menyelesaikan masalah dengan cepat, situasi dapat mengarah pada konfrontasi internasional yang lebih besar. Suriah dapat menjadi arena konflik bagi kekuatan-kekuatan besar. Turki dapat memperluas operasi militernya terhadap SDF Kurdi, yang dapat mendorong Amerika Serikat untuk melakukan intervensi langsung. Iran dapat mengerahkan lebih banyak milisi, yang mengarah pada eskalasi dengan Israel dan Washington.
Rusia dapat melakukan intervensi untuk melindungi kepentingannya di Suriah, yang semakin memperumit situasi.
Skenario yang Paling Mungkin
Dalam jangka pendek, skenario pertama dan ketiga tampaknya paling mungkin terjadi. Pemerintah Suriah akan berusaha melancarkan kampanye keamanan yang luas terhadap sisa-sisa pemberontak untuk mencegah upaya kudeta baru. Pada saat yang sama, kekuatan regional dapat mendorong penyelesaian politik untuk menghindari perang regional terbuka.
Pertanyaan Kunci
Pertanyaan terpenting adalah apakah pemerintah akan dapat memenggal kepala ular sebelum membangun kembali dirinya sendiri, atau apakah kita akan menghadapi babak baru kekacauan yang dapat mengembalikan Suriah ke kotak konflik bersenjata. Minggu dan bulan mendatang akan sangat menentukan.
0 Komentar