Taliban Diduga Percepat Penguasaan Kabul karena Biden Ingin Tambah Pasukan Evakuasi dari 3 ke 5 Ribu di Afghanistan

Kelompok Taliban beberapa jam yang lalu mempercepat penguasaan ke ibukota Kabul, Afghanistan saat adanya informasi bahwa Presiden AS Joe Biden telah menambah pasukan evakuasi dari sebelumnya 3.000 menjadi 5.000.

Penambahan pasukan ini tentunya melanggar kesepakatan damai antara AS dan Taliban yang ditandatangani di Doha, Qatar.

Beberapa analisis mengungkapkan bahwa misi pasukan evakuasi ini juga akan ditambah dari hanya mengamankan warga AS tapi juga mengawal transisi pemerintahan.

Selain AS, beberapa negara Eropa juga melakukan hal yang sama sehingga akan membuat perimbangan kekuatan di lapangan menjadi terganggu.

Kondisi ini hampir mirip saat ISIS akan kalah di Raqqa. Tiba-tiba pasukan pemerintah Suriah merengsek ke Deir Ezzor untuk menambah penguasaan lahan sebanyak mungkin dari eks wilayah ISIS.

Hal yang sama juga dilakukan oleh SDF yang akhirnya keduanya bertemu di Sungai Efrat dan menjadi perbatasan de fakto sampai sekarang.

Kemungkinan paling pahit, kota Kabul akan terbagi dua dengan pasukan AS sebagai penengah.



Posting Komentar

0 Komentar