Baru-baru ini, Rusia dan Mali menjalin hubungan militer yang kuat sehingga memerlukan rekrutan baru untuk operasional perusahaan keamanan Rusia di Afrika. (Baca selanjutnya)
Pasukan tentara bayaran dari perusahaan Rusia Wagner Group yang dekat dengan Vladimir Putin mempunyai beberapa daerah operasi di Afrika. Selain Mali dan Libya, mereka juga punya proyek di Republik Afrika Tengah, Mozambik dan lain sebagainya. (Baca selengkapnya)
Semua operasional Rusia mengatasnamakan perang melawan teror atau ISIS yang banyak bersinggungan dengan tipikal konflik lain seperti konflik etnis seperti Mali antara Arab vs Fulani dan lain senagainya.
0 Komentar