HUT ini merayakan kemenangan militer Mesir mengambil alih Sinai dari pendudukan Israel yang didukung AS dkk.
Meski menjadi Presiden dewan transisi (STC) Yaman, Al Zubaidi juga menjadi anggota dewan presidium (PLC) Yaman yang diketuai oleh Presiden Rashad Al Alimi usai pengunduran diri Presiden Mansour Hadi.
Secara de facto, banyak negara yang telah menjalin hubungan dengan STC yang kini memiliki sejumlah perwakilan di negara Eropa dan Arab.
Di saat yang sama, Tarik Saleh yang juga anggota PLC mengucapkan selamat atas hari yang dikenal di Israel dengan istilah Yom Kippur itu.
Pemerintah Suriah juga merayakan hari ini sebagai Hari Pembebasan Nasional
Mesir dan Suriah pernah bersatu menjadi sebuah negara dengan nama United Arab Republic atau Negara Kesatuan Republik Arab.
Sementara Yaman juga pernah bersatu dengan UAR dengan nama Negara Federasi Arab di era kerajaan Mutawakkiliyah.
Di dalam sejarah Islam, Mesir selalu menjadi bagian dari Suriah baik era Umawiyah, Abbasiyah bahkan Ayyubiah.
Dinasti Ayyubiah pada era Salahuddin Al Ayyubi pernah memerintah Mesir meski berdarah Kurdi Suriah.
Sementara itu, dalam penaklukan ke Mesir dan Afrika Utara, para kabilah Yaman menjadi pasukan khusus yang selalu diandalkan Umawiyah dan lain sebagainya.
Uniknya, walau kerajaan Mutawakkiliah pernah menjadi bagian dari UAR, justru Mesir mendukung kelompok revolusi Yaman menggulingkan raja dan menjadi Yaman menjadi republik dan akhirnya dikenal dengan nama Yaman Utara.
Deman revolusi itu juga merembet ke Federasi Arabia Selatan dan menggulingkan beberapa monarki di dalamnya menjadi Yaman Selatan.
Kelompok revolusi Yaman Selatan ini akhirnya juga mencaplok Protektorat Hadramaut yang saat itu sebuah negara sendiri di bawah Inggris.
Ketiganya bersatu menjadi Yaman. Namun sayangnya, Sanaa gagal mewujudkan kemakmuran dan keadilan sehingga sejumlah revolusi terjadi berikutnya.
STC kemudian lahir usai kelompok Houthi menguasai Sanaa. Kini, warga Hadramaut juga berkeinginan untuk merdeka kembali.
0 Komentar