Sementara itu, Presiden Bashar Al Assad tetap menjadi pemimpin tinggi Partai Baath dan militer.
Nyaris jabatan perdana menteri hanya sebuah posisi ecek-ecek yang hanya digunakan sebagai kambing hitam atas kebobrokan pemerintahan.
Hal itu terlihat dari perjalanan karir PM Riyad Hijab yang merupakan kader partai Baath dari Deir Ezzor.
Saat menjabat se level ketua DPD di Lattakia kemudian diangkat oleh Bashar Al Assad sebagai PM. Walau begitu, secara kepartaian dia harus tunduk ke hirarki lebih tinggi di atas namun masih di bawah Assad.
Walau kalangan Sunni menjadi mayoritas di Suriah, namun mereka tidak pernah atau jarang mendapat pangkat dan jabatan tinggi di militer dan partai Baath.
0 Komentar