Amerika Serikat baru-baru ini mengakui bahwa koalisinya SDF, pasukan militer di bawah NES di timur Suriah, telibat dalam persekusi warga Arab dan memaksan anak-anak menjadi tentara.
Pengakuan ini mengejutkan karena diungkapkan langsung oleh Pentagon yang sebelumnya terlihat mesra dengan SDF. (Baca sumber)
Sementara itu Koalisi Nasional dan Oposisi Suriah (SNC/SOC) mengimbau semua pihak khususnya AS dan sekutunya untuk mengambil langkah konkrit menghentikan kegiatan milisi PYD itu.
PYD adalah partai penguasa di NES dan mayoritas di parlemennya SDC.
PYD mempunyai sayap militer bernama YPG yang juga dominan di SDF.
SNC kuatir, kekerasan yang dilakukan satu pihak akan menyulut kekerasan berikutnya yang sifatnya abadi atau berulang-ulang.
0 Komentar