Menurut data LHKPN nya Prabowo kini memiliki harta Rp2,03 triliun sementara Raja Yordania hanya sekitar Rp1,5 triliun.
Kekayaaan Prabowo itu meningkat tajam dibandingkan laporan pada saat pencapresan 2019 lalu.
Dikutip dari situs prabowosubianto.info yang dikelola tim komunikasi Partai Gerindra saat Pilpres 2014, salah satu perusahaan terkenal yang dimiliki Prabowo adalah Nusantara Energy yang didirikan pada November 2001.
Perusahaan tersebut didirikan bersama Johan Teguh Sugianto dan Widjono Hardjanto sebagai holding company untuk mengonsolidasikan berbagai sumber daya yang bergerak dalam bidang yang berbeda-beda. Berikut perusahaan lain yang juga dimiliki Prabowo Subianto:
1. PT Tusam Hutani Lestari Tusam Hutani Lestari
Perusahaan yang berada di Nanggroe Aceh Darussalam ini areanya meliputi kawasan pegunungan di Aceh Tengah yang dikelilingi pohon Pinus mercusii. Pinus ini menjadi bahan baku utama kertas gelondongan. Konsesi berlaku hingga 2042 untuk area seluas 97.300 hektar.
2. PT Tanjung Redeb Hutani
Perusahaan yang bergerak di bidang kehutanan dan perkebunan ini terletak di Kabupaten Berau, Kalimantan Timur. Dengan luas area perkebunan 180.330 hektar, perizinan dan hak pengelolaan perusahaan berlaku hingga 2035.
3. PT Kiani Lestari
Perusahaan pengolahan kertas dan bubur kertas yang terkenal dimiliki Prabowo ini berlokasi di Kalimantan Timur. Luas area industri ini 223.500 hektar. Sebelumnya Kiani milik pengusaha Bob Hasan. Kemudian Prabowo Subianto membeli perusahaan itu dan mengubah namanya menjadi PT Kertas Nusantara.
4. PT Belantara Pusaka
Perusahaan yang berlokasi di Kalimantan Timur dengan luas area perkebunan 15.610 hektar memiliki hak pengelolaan hingga 2035.
5. PT Kiani Hutani Lestari
Selain Kiani Kertas, Prabowo Subianto juga memiliki perusahaan bernama Kiani Hutani Lestari. Perusahaan ini bergerak di bidang kehutanan dan perkebunan berlokasi di Kalimantan Timur dengan area perkebunan seluas 53.083 hektar.
6. Nusantara Energy
Perusahaan yang didirikan pada bulan November 2001 oleh Prabowo Subianto ini juga dibangun bersama Johan Teguh Sugianto, dan Widjono Hardjanto, sebagai holding company untuk mengkonsolidasikan berbagai sumberdaya yang bergerak dalam bidang yang berbeda-beda.
Nusantara Energy memiliki misi untuk mengembangkan berbagai proyek investasi bagi sumber daya alami yang akan memberikan keuntungan dan meningkatkan pendapatan perusahaan dan kesejahteraan sumberdaya manusia, pemegang saham, dan pegawainya.
7. Nusantara Kaltim Coal
Anak perusahaan Nusantara Energy yang didirikan pada 2005 ini memiliki hak konsesi meliputi area seluas 60.000 pertambangan batu bara di Kabupaten Kutai Timur, Provinsi Kalimantan Timur.
8. PT. Jaladri Swadesi Nusantara
Perusahaan pengangkapan ikan komersial yang didirikan pada bulan September tahun 2001 ini memiliki sebuah armada senilai USD 10 juta, The Purse Seiner, dengan 1.331 berat GT dan panjang kurang lebih 70 meter. Operasi armada dimulai pada tahun 2002 dan berhasil mencapai produksi 1000 ton ikan tuna perbulan.
0 Komentar