Libya Berdamai, Sirte Jadi 'Ibukota' Sementara

Secercah harapan perdamaian mulai muncul di Libya saat pemerintah GNA dan parlemen di Timur HoR mengumumkan gencatan senjata.

Disepakati juga Sirte dan Al Jufra akan didemiliterisasi dan diganti pasukan kepolisian.

Kantor kepresidenan akan dipindah ke Sirte dan Presiden Fayez Al Sarraj akan menjadi pendamai sampai dilaksanakan pemiku dalam waktu dekat.

Selain itu, produksi minyak akan kembali beroperasi.

Untuk urusan militer akan diserahkan ke tim 10 atau 5+5 yang dibentuk PBB yang terdiri dari lima jenderal GNA dan lima dari LNA.

Posting Komentar

0 Komentar